Semua makhluk hidup saling bergantung satu sama lain, termasuk manusia. Pada kenyataannya, manusia adalah makhluk komunal dan sosial, sehingga kehidupan di planet ini pada umumnya bersifat kooperatif.

Sadabhumi mengupayakan kemandirian, juga tanggung jawab terhadap komunitas yang lebih besar. Dari upaya yang bersifat kolaboratif ini diharapkan dapat membawa perubahan pada kehidupan sendiri dan orang lain.

Ketika kita semua saling berkolaborasi – baik itu untuk mendukung satu sama lain, maupun untuk memenuhi kebutuhan fisik maupun non-fisik – maka akan menghasilkan komunitas yang lebih stabil, suportif, dan sehat secara emosional.

Karena itulah, Care for the People (Peduli terhadap Manusia) harus dimulai dari diri kita sendiri. Setelah itu, Care for the People kemudian meluas ke lingkaran orang-orang terdekat dalam hidup, yaitu keluarga, kemudian meluas ke tetangga, komunitas lokal dan kemudian komunitas yang lebih besar, dan akhirnya seluruh umat manusia.

Peduli terhadap Ibu Bumi mencakup semua makhluk hidup dan tidak hidup, seperti hewan dan tumbuhan, serta tanah, air, dan udara yang selalu menghidupi kita. Semua sistem hidup dan mati saling berhubungan dan saling bergantung. Ketika salah satu terdampak, maka semua akan ikut terdampak. Kehidupan di planet ini pada umumnya bersifat kooperatif.

Merawat Ibu Bumi juga berarti merawat tanah, karena satu kehidupan sangat bergantung pada kehidupan lainnya, dan tanah merupakan ekosistem kehidupan yang sangat kompleks yang mendukung kehidupan tumbuhan. Kehidupan tumbuhan kemudian mendukung organisme yang lebih tinggi dan memberi kita sumber makanan, secara langsung maupun tidak langsung.

Ada kesalahpahaman umum di dunia kesehatan bahwa inovasi teknologi bertentangan dengan filosofi pengobatan holistik. Teknologi dipandang sebagai artifisial, buatan, dan impersonal – yang “peduli kepada manusia” hanya demi mengembangkan algoritma yang lebih baik dan keuntungan finansial yang lebih besar.

Di lain sisi, pengobatan holistik dikaitkan dengan sesuatu yang organik dan alami; mengangkat kebutuhan-kebutuhan fisik, emosional, dan spiritual seseorang dan memandang manusia bukan sebagai ‘pasien’ tetapi sebagai orang dengan latar belakang sosial dan budaya tertentu dan unik. Sehingga tidak sedikit yang menolak derap inovasi.

Sadabhumi melihat teknologi sebagai sebuah alat, bukanlah tujuan itu sendiri.

Teknologi bukanlah ancaman terhadap pengobatan holistik, melainkan sarana untuk mencapai efektivitas dan kebutuhan personalisasi banyak orang. Teknologi mengatasi ancaman nyata terhadap pengobatan holistik, yaitu keterbatasan manusia.

Teknologi dapat mendorong kemandirian ini dengan memberikan self-assessment yang dapat diakses kepada pasien di mana pun mereka berada, sehingga memungkinkan mereka berperan aktif dalam kesehatan mereka sendiri.

Sejak pertama kali kita berjalan di Bumi, Ibu Bumi membuat kita tetap hidup dengan gratis. Semua kebutuhan dasar kita dipenuhi oleh Ibu Bumi, dan kebutuhan lainnya juga dipenuhi melalui komunitas kita. “Industrialised Society” membuat kita terputus dari alam, dan lupa bagaimana memenuhi kebutuhan kita sendiri melalui sumber daya yang disediakan secara gratis oleh Ibu Bumi.

'Mentalitas eksploitatif' yang ditimbulkan oleh “Industrialised Society” ini tidaklah normal, kita dibesarkan dengan hal tersebut melalui keluarga, lingkungan sekitar, pendidikan dan media massa.

Jika kita mengatasi hasrat manusia yang sangat irasional dalam mengumpulkan harta benda – yang kemudian membuat manusia saling “berebutan” sumber daya, kita menjadi bertanggung jawab atas berapa banyak sumber daya yang kita konsumsi dalam hidup ini. Pola konsumsi yang bertanggung jawab membuat kita dapat hidup secara berkelanjutan, dan menghindari penghancuran sistem kehidupan Bumi yang menopang kehidupan kita. Jika kita hanya mengambil bagian kita yang adil, maka seluruh sumber daya di Bumi ini cukup untuk semua orang, dan akan terus tetap ada di masa depan juga.

Tahukah Anda bahwa saat ini Anda memiliki kekuatan untuk mengubah dunia menjadi lebih baik? Anda dapat membuat perbedaan nyata dengan cara yang mungkin tidak Anda sadari. Anda adalah bagian integral dari seluruh keberadaan.

“Kesadaran Kolektif” meresapi semua makhluk, mempengaruhi sikap, perasaan, dan perilaku kita. Kita semua adalah bagian dari keseluruhan, seperti sel-sel di dalam tubuh. Mereka berfungsi secara terpisah, tetapi juga bekerja sama sebagai dasar kehidupan itu sendiri.

Sama seperti kesadaran kolektif yang dapat mempengaruhi Anda; Anda juga dapat mempengaruhi kesadaran kolektif menjadi lebih baik – melalui medan energi selaras yang Anda ciptakan. Saat Anda mengirimkan energi vibrasi rasa syukur dan kasih murni ke manusia lain dan ke alam semesta, energi tersebut menembus keseluruhan kolektif, mengubah dan menyembuhkan dunia pada tataran Kosmik.