Sulit tidur, bangun tidur lebih siang, dan sulit berkonsentrasi. Apakah kalian sedang mengalami salah satu dari tiga hal di atas? Jika iya, itu merupakan tanda jam biologis atau ritme sirkadian kamu sedang terganggu.

Jam biologis atau ritme sirkadian merupakan pengaturan waktu internal dalam tubuh yang bekerja secara otomatis. Jam biologis tubuh mengikuti segala perubahan pada aktivitas fisik, mental, dan perilaku manusia dalam siklus waktu 24 jam.

Manusia memiliki rutinitas harian yang terjadwal. Misalnya, tidur setiap jam 10 malam dan bangun jam 6 pagi. Namun, karena ada pekerjaan yang harus diselesaikan, jam tidur berubah menjadi jam 12 malam hingga 7 pagi.

Perubahan pada rutinitas harian ini mengganggu ritme sirkadian, dan berdampak pada meningkatnya risiko depresi, obesitas, dan sederet penyakit lainnya. Sebaliknya, ritme sirkadian yang terjaga mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan perbaikan DNA.

Bagaimana cara menjaga ritme sirkadian?

Atur jadwal aktivitas harianmu untuk menjaga ritme sirkadian. Berikut tips untuk menjaga ritme sirkadian.

Pagi hari sekitar pukul 06.00 hingga 09.00 merupakan waktu metabolisme tubuh sedang tinggi, sehingga akan baik apabila kamu mengatur tubuhmu untuk sarapan. Mulai sarapan pagi dengan makanan yang ringan untuk pencernaan seperti roti atau sereal.

Siang hari sekitar pukul 08.00 hingga 12.00 merupakan waktu yang pas untuk memulai aktivitas atau bekerja. Kortisol dalam tubuh sedang gencar diproduksi sekitar waktu tersebut, sehingga otak siap untuk bekerja.

Pasti kamu sering merasakan ngantuk saat tengah hari, terutama setelah makan siang. Hindari aktivitas yang membutuhkan konsentrasi sekitar pukul 12.00 hingga 15.00, karena organ pencernaan sedang aktif dalam mengolah makanan sehingga tubuh rentan stress dan ngantuk.

Petang hari mulai pukul 15.00 hingga 18.00 merupakan waktu yang pas untuk berolahraga. Hormon adrenalin dalam tubuh sedang berada di level tertinggi. Apabila kamu tidak sempat berolahraga di pagi hari, manfaatkan waktu terbaik di sore hari untuk berolahraga.

Waktu malam hari mulai pukul 18.00 hingga 21.00 merupakan saat metabolisme tubuh berkurang, sehingga disarankan untuk mengurangi konsumsi karbohidrat apabila makan di malam hari.

Mulai pukul 21.00 hingga 00.00 merupakan saat terbaik untuk mengurangi aktivitas dan bersiap untuk istirahat, karena hormon melatonin sedang diproduksi pada waktu tersebut. Hindari aktivitas yang berat seperti menatap ponsel atau laptop.

Tidak dipungkiri ada beberapa faktor yang menyebabkan terganggunya ritme sirkadian. Misalnya, perubahan zona waktu yang drastis (jetlag), jadwal kerja yang memaksa hingga larut malam, hingga gaya hidup.

Usahakan untuk menjaga ritme sirkadian atau jam biologis tubuhmu, ya. Selain untuk menjaga daya tahan tubuh dan pola hidup yang sehat, ritme sirkadian yang terjaga tentu meningkatkan konsentrasi saat beraktivitas sehari-hari.

Jangan lupa baca artikel lainnya dari Sadabhumi melalui link ini.